Spesies amfibi baru itu memiliki panjang empat meter dan diyakini merupakan nenek moyang paus dan lumba-lumba pertama, yang mencapai Samudera Pasifik setelah meninggalkan Asia dan melintasi Atlantik.
Paus yang baru ditemukan itu milik Protocetidae, sekelompok paus punah yang jatuh di tengah transisi itu, kata tim peneliti yang dipimpin Mesir dalam sebuah pernyataan.